Definisi Operasi Produksi menurut PP NO. 37 TAHUN 2018

Operasi Produksi

Operasi Produksi adalah tahapan kegiatan Usaha Pertambangan yang meliputi konstruksi, penambangan, pengolahan, pemurnian, termasuk pengangkutan dan penjualan, serta sarana pengendalian dampak lingkungan sesuai dengan hasil studi kelayakan.

Sumber: PP NO. 37 TAHUN 2018

Status: Belum diverifikasi

Definisi Operasi Produksi juga digunakan di dalam 4 Peraturan Perundang-undangan lainnya.

1
PP NO. 15 TAHUN 2022
Operasi Produksi
Operasi Produksi adalah tahapan kegiatan Usaha Pertambangan yang meliputi konstruksi, penambangan, pengolahan dan/atau pemurnian atau pengembangan dan/atau pemanfaatan, termasuk pengangkutan dan penjualan, serta sarana pengendalian dampak lingkungan sesuai dengan hasil studi kelayakan.
2
UU NO. 3 TAHUN 2020
Operasi Produksi
Operasi Produksi adalah tahapan kegiatan Usaha Pertambangan yang meliputi konstruksi, penambangan, pengolahan dan/atau pemurnian atau pengembangan dan/atau pemanfaatan, termasuk pengangkutan dan penjualan, serta sarana pengendalian dampak lingkungan sesuai dengan hasil studi kelayakan.
3
UU NO. 4 TAHUN 2009
Operasi Produksi
Operasi Produksi adalah tahapan kegiatan usaha pertambangan yang meliputi konstruksi, penambangan, pengolahan, pemurnian, termasuk pengangkutan dan penjualan, serta sarana pengendalian dampak lingkungan sesuai dengan hasil studi kelayakan.
4
PP NO. 96 TAHUN 2021
Operasi Produksi
Operasi Produksi adalah tahapan kegiatan UsahaPerta.

Definisi lain dengan penjelasan yang mirip.

1
PP NO. 22 TAHUN 2010
84.59% Mirip84.59 %
Usaha pertambangan
Usaha pertambangan adalah kegiatan dalam rangka pengusahaan mineral atau batubara yang meliputi tahapan kegiatan penyelidikan umum, eksplorasi, studi kelayakan, konstruksi, penambangan, pengolahan dan pemurnian, pengangkutan dan penjualan, serta pascatambang.
2
UU NO. 3 TAHUN 2020
84.57% Mirip84.57 %
Usaha Pertambangan
Usaha Pertambangan adalah kegiatan dalam rangka pengusahaan Mineral atau Batubara yang meliputi tahapan kegiatan penyelidikan umum, eksplorasi, studi kelayakan, konstruksi, penambangan, pengolahan dan/atau pemurnian atau pengembangan dan/atau pemanfaatan, pengangkutan dan penjualan, serta pascatambang.
3
UU NO. 4 TAHUN 2009
83.96% Mirip83.96 %
Usaha Pertambangan
Usaha Pertambangan adalah kegiatan dalam rangka pengusahaan mineral atau batubara yang meliputi tahapan kegiatan penyelidikan umum, eksplorasi, studi kelayakan, konstruksi, penambangan, pengolahan dan pemurnian, pengangkutan dan penjualan, serta pascatambang.
4
UU NO. 18 TAHUN 2013
83.46% Mirip83.46 %
Pemanfaatan hasil hutan kayu
Pemanfaatan hasil hutan kayu adalah kegiatan untuk memanfaatkandan mengusahakan hasil hutan berupa kayu melalui kegiatanpenebangan, permudaan, pengangkutan, pengolahan dan pemasaranfungsidengan tidak merusak lingkungan dan tidak mengurangipokoknya.
5
PP NO. 15 TAHUN 2022
83.14% Mirip83.14 %
Usaha Pertambangan
Usaha Pertambangan Batubara, yang selanjutnya disebut Usaha Pertambangan, adalah kegiatan dalam rangka pengusahaan Batubara yang meliputi tahapan kegiatan penyelidikan umum, eksplorasi, studi kelayakan, konstruksi, penambangan, pengembangan dan/atau pemanfaatan, pengangkutan dan penjualan, serta pascatambang.
6
UU NO. 4 TAHUN 2009
82.48% Mirip82.48 %
Konstruksi
Konstruksi adalah kegiatan usaha pertambangan untuk melakukan pembangunan seluruh fasilitas operasi produksi, termasuk pengendalian dampak lingkungan.
7
PERPRES NO. 61 TAHUN 2011
82.16% Mirip82.16 %
Mitigasi perubahan iklim
Mitigasi perubahan iklim adalah usaha pengendalian untuk mengurangi risiko akibat perubahan iklim melalui kegiatan yang www.