Doping

Doping adalah penggunaan zat dan/atau metode terlarang untuk meningkatkan prestasi olahraga.

Sumber: UU NO. 3 TAHUN 2005

Status: Belum diverifikasi

Definisi Doping juga digunakan di dalam 1 Peraturan Perundang-undangan lainnya.

  1. 1
    Doping

    Doping adalah penggunaan zat dan/atau metode terlarang untuk meningkatkan Prestasi Olahraga serta segala bentuk pelanggaran terhadap peraturan anti-Doping.

Definisi lain dengan penjelasan yang mirip.

  1. 1
    PERPRES NO. 15 TAHUN 2016
    84.72% Mirip84.72 %
    Teknologi Olahraga

    Teknologi Olahraga adalah cara atau metode serta proses atau produk yang dihasilkan dari penerapan dan pemanfaatan berbagai disiplin ilmu pengetahuan yang menghasilkan nilai bagi pemenuhan kebutuhan, kelangsungan, dan peningkatan mutu dan prestasi olahraga.

  2. 2
    PERPRES NO. 22 TAHUN 2010
    84.64% Mirip84.64 %
    Teknologi olahraga

    Teknologi olahraga adalah cara atau metode serta proses atau produk yang dihasilkan dari penerapan dan pemanfaatan berbagai disiplin ilmu pengetahuan yang menghasilkan nilai bagi pemenuhan kebutuhan, kelangsungan, dan peningkatan mutu dan prestasi olahraga.

  3. 3
    PP NO. 22 TAHUN 2021
    82.50% Mirip82.50 %
    Pengolahan Limbah 83

    Pengolahan Limbah 83 adalah proses untuk mengurangidan/atau menghilarrgkan sifat bahaya dan/atau sifatracun.

  4. 4
    PP NO. 55 TAHUN 2012
    80.58% Mirip80.58 %
    Uji Tipe Kendaraan Bermotor

    Uji Tipe Kendaraan Bermotor adalah pengujian yang dilakukanterhadap fisik Kendaraan Bermotor atau penelitian terhadap rancangbangun dan rekayasa Kendaraan Bermotor, Kereta Gandengan atauKereta Tempelan sebelum Kendaraan Bermotor dibuat dan/ataudirakit dan/atau diimpor secara massal serta Kendaraan Bermotoryang dimodifikasi.

  5. 5
    PP NO. 22 TAHUN 2021
    80.09% Mirip80.09 %
    Lli Toksikologi LDso

    Uji Toksikologi Lethal Dose-S0 yang selanjutnya disebutLli Toksikologi LDso adalah uji hayati untuk mengukurhubungan dosis-respon antara Limbah 83 dengankematian hewan uji yang menghasilkan 50% (lima puluhpersen) respon kematian pada populasi hewan uji.